PIO KHARISMA

Thursday, July 16, 2015

E-Greeting Card: Lebaran 2015

Gue mau berbagi beberapa foto yang bisa kalian gunakan buat ngirim ucapan Idul Fitri ke teman/ klien/ saudara/ siapa saja yang kalian anggap pantas untuk dikirimi ucapan.

Foto-foto ini kebanyakan diambil di Pasar Kebayoran Lama, tanggal 14 Juli 2015. Cuma satu foto saja yang aku ambil di Stasiun Kota (di hari yang sama). Silahkan kalo mau save dan dikirimkan sebagai kartu ucapan.

Labels: Conceptual, Jakarta, Mobile Photography, People, Pio Kharisma, Portrait, Travel Photography

Sunday, October 12, 2014

[STANDUP COMEDY REVIEW] Luqman Baehaqi - Tut Wuri Hangapusi

Sebagai salah satu komika angkatan pertama di dunia stand up komedi di Indonesia, Luqman sangat pantas memiliki pertunjukkan spesialnya sendiri. Dan itu mampu diwujudkan pada tanggal 11 Oktober 2014, Sabtu malam di GOR Bulungan Jakarta Selatan. Di tempat yang sama di mana Krisna Harefa juga menggelar spesialnya yang pertama setahun yang lalu.

Berbeda dengan pertunjukan spesial komika-komika lainnya, Tut Wuri Hangapus - judul pertunjukan spesial Luqman - memiliki satu premis besar, yaitu pendidikan di Indonesia. Keresahan Luqman sebagai seorang ayah, sebagai warga negara dan sebagai komika tentang dunia pendidikan di Indonesia yang carut marut dicurahkan dengan menarik di pertunjukan spesialnya.

Yang menarik dari pertunjukan ini adalah gimmick-gimmick yang menarik. Konsep panggung yang sederhana tapi sangat mewakili tema besar, pertunjukan sulap (salah satu kemampuan Luqman lainnya selain menjadi komedia) dan asisten sulap yang menarik (seorang wanita cantik dan seorang Kuntil Ngesot). Meskipun dibandingkan dengan pertunjukan spesial komika lainnya, Tut Wuri Hangapusi terlihat bersahaja dan terasa intim antara Luqman dan penonton.

Secara konten, Tut Wuri Hangapusi memiliki premis yang sangat kuat. Semua keresahan Luqman tersampaikan dengan baik. Dia memiliki sudut pandang yang unik mengenai dunia pendidikan, salah satunya adalah mengenai ujian. Dia berpendapat bahwa ujian masuk itu bisa dipahami, tapi ujian sebelum keluar dari institusi pendidikan itu gak perlu karena kalo mau keluar ya sudah keluar saja. Dan masih ada beberapa opini lagi yang menurut saya bisa membuka ruang diskusi yang menarik. Namun, menurut saya (lagi), sayangnya masih banyak sisi komedi dari premis-premis itu yang belum "disentuh" Luqman. Seandainya bisa "dikulik"lagi sisi komedinya, pasti akan lebih luar biasa lagi.

Secara umum, saya suka Tut Wuri Hangapusi. Sebaiknya sih, praktisi-praktisi pendidikan juga orang tua wali murid "diwajibkan" untuk menyaksikannya, karena ini sangat penting untuk mereka ketahui dan berharap "riak kecil" ini bisa menjadi gelombang tsunami nantinya. Ini beberapa foto Tut Wuri Hangapusi. Sukses terus mas Luqman !!

Luqman & Asisten, Kuntil Ngesot

Sulap Tebak Gambar

Surprise !!!

Bangun Tidur Pake Daster? :))

Closing

Yang Bantu Wujudin Tut Wuri Hangapusi

Labels: Celebrity, Jakarta, People, Pio Kharisma, Portrait, Stage dan Live Performance Photo, Stand Up Comedy

Monday, August 4, 2014

[PEMILU 2014] Halal Bihalal Panitia Konser Salam 2 Jari - Kembang Goela 03.08.2014

Minggu, 3 Agustus 2014. Kembang Goela, Plasa Sentral. Undangan diharap datang pukul 17.0, tapi sampe 18.30 tamu belum seluruhnya hadir. Agenda acara malam ini adalah halal bihalal panitia Konser Salam 2 Jari. Saya dan tim fotografer resmi konser tersebut beruntung karena juga mendapat undangan. Tapi sayang tidak semua fotografer bisa hadir, karena acara ini bisa dibilang acara dadakan, jadi masih banyak yang belum balik dari kampung halaman masing-masing.

Kembang Goela, sepertinya, di-booking sepenuhnya oleh panitia, karena saya sama sekali tidak melihat ada tamu lain selain tamu undangan. Ada tim kesehatan dari kepolisian yang sedang melakukan pengecekan makanan. Melihat itu, saya menduga, Pak Jokowi akan datang ke acara ini.

Oppie Andaresta membantu menyetel gitar akustik yang akan digunakan.

Dira Sugandi dan pasangan.

Dewi Lestari & Reza, JFlow

Tim Kesehatan Kepolisian sedang melakukan tes makanan.

Olga Lydia baru datang disambut JFlow

Triawan Munaf & Dewi Lestari

Adi Kla & Dewi Lestari

Ruangan Halal Bihalal

Shafiq Pontoh sedang khusyuk bikin slide show.

Ringgo, Olga & JFlow

Komarrudin Hidayat

JFlow ngajari Ringgo bagaimana cara ngemsi.

Siluet Anis Baswedan

Dendeng Balado (sumpah enak banget)

Glenn Fredly kangen banget sama Adib Hidayat

Yang arrange acara malam ini: Andre Opa, Abdee, Olga, Triawan

dr. Tompi dan pacarnya.

Sadar Kamera Team

Once sedang meragakan Tari Piring

Setelah menikmati makan malam yang luar biasa enaknya, acara Halal Bihalal dimulai dengan penampilan Pop The Disko. Tamu undangan yang sebelumnya "berserakan" akhirnya bisa memenuhi ruangan Halal Bihalal.

Pop The Disko

Yuni Shara

Bimbim & Oppie Andaresta

Adi Kla Project

Bukan Trio Libels.

Nyontek itu bukan dosa.

Trio Lestari berhasil "dipaksa" buat tampil. Diiringi Yovie Widianto, Trio Lestari berimprovisasi, bernyanyi dengan musik dan lirik dengan spontan. Isi liriknya pun sekitar alasan kenapa kemarin memilih Jokowi dan harapan pada kepemimpinan Jokowi dalam 5 tahun mendatang. dr. Tompi sempat menyampaikan harapannya tentang dunia kesehatan di Indonesia yang selama ini yang memang masih mengecewakan dalam soal pelayanan. Dia harap pemerintah mendatang lebih concern soal kesehatan ini.

Trio Lestari: Tompi, Glenn, Sandi

Baterenya abis ya?

Anis Baswedan & Komarudin Hidayat

Yovie W

Bukan Manis Manja Grup: Kartika Jahja, Bonita, Yuni Shara, Oppie Andaresta, Dewi Lestari, Dira Sugandi

Di tengah-tengah lagu yang dinanyikan berlima (Bonita, Yuni Shara, Dewi Lestari, Kartika Jahja, Oppie Andaresta & Dira Sugandi), tamu istimewa akhirnya beneran datang, bapak Joko Widodo dan langsung menyita perhatian seluruh tamu undangan yang ada di ruangan. Acara ini sifatnya tertutup dari media, itu kenapa wartawan yang (saya duga) mengikuti Jokowi sejak dari Balai Kartini (seusai acara kawinan putri Mendagri Gamawan Fauzi) terpaksa meliput acara dari luar ruangan yang dibatasi kaca.

JKW: Akhirnya datang juga.

Dira Sugandhi

Ini sepatu hoky. Dipakai pas Konser Salam 2 Jari & debat terakhir.

Ringgo akhirnya selfie juga.

Ruangan penuh.

Abdee Negara yang ditunjuk oleh teman-teman relawan sebagai ketua panitia Konser Salam 2 Jari di GBK pada tanggal 5 Juli 2014 bercerita tentang proses dibalik terselenggaranya konser tersebut. (Sebelum Abdee bercerita, pada layar ditampilan slide show foto-foto dibalik layar Konser Salam 2 Jari. Foto-foto yang sebelumnya mungkin belum pernah dilihat oleh Jokowi.) Sambil bercerita, Abdee memanggil satu per satu anggota panitia Konser Salam 2 Jari.

Abdee memanggil satu persatu panitia relawan Konser Salam 2 Jari di GBK untuk dikenalkan pada Jokowi.

Ini pas SMA pasti bandel, males pakai kaos kaki.

Shafiq Pontoh dan belahan jiwanya, tongsis.

Ada yang menarik di acara ini, permohonan Abdee yang memohon pada Pak Joko Widodo agar bersedia selfie rame-rame dengan seluruh panitia ternyata ditolak. Karena Pak Jokowi meminta selfie-nya satu persatu dengan masing-masing panitia, gak barengan. Awalnya ini dianggap bercandaan, tapi ternyata beneran. Boleh dibilang, semua yang hadir jadi agak histeris kegirangan, karena bisa foto selfie berdua/bertiga dengan Presiden RI 2014-2019. Menurut saya, ini adalah pertama kali ada pejabat yang bersedia melayani foto selfie secara personal seperti ini. Persis kayak pas abis show stand up komedi, foto dengan idola secara bergantian.

Sekitar 200an orang mengantri untuk mendapat giliran foto bersama Pak Jokowi. Selebritis yang biasanya melayani permintaan penggemarnya untuk berfoto bersama, sekarang mengantri dengan antusias untuk bisa foto bersama Pak Jokowi.